Bantu Paguyuban Homestay Kamojang, Tim Dosen Telkom University Bikin Aplikasi

Berita Travel Rekomendasi Wisata Tips Liburan

Tim dosen lintas jurusan di Telkom University Bandung membantu pengembangan Paguyuban Homestay Kamojang lewat pelatihan dan pembuatan aplikasi. Tujuannya untuk melancarkan aktivitas organisasi pemilik homestay di Dusun Kamojang Desa Laksana Kecamatan Ibun Kabupaten Bandung itu.

Aplikasi yang dinamakan U-Homestay itu telah diujicoba untuk disempurnakan fiturnya. Menurut dosen program studi D-3 Rekayasa Perangkat Lunak Fakultas Ilmu Terapan Hetti Hidayati, tujuan uji coba agar aplikasi sanggup menjawab kebutuhan anggota paguyuban.

Para anggota beberapa waktu lalu telah menanggapi desain aplikasi itu. ”Termasuk dari ketua paguyuban guna penyempurnaan aplikasi tersebut,” kata Hetti lewat keterangan tertulis dari Telkom University, Selasa, 4 Oktober 2022.

Baca Juga :
Jual Saldo Paypal
Jual Beli Saldo Paypal
Saldo Paypal Terpercaya

Pembuatan aplikasi itu berdasarkan survei sebelumnya di kalangan anggota paguyuban. Tim juga merancang aplikasi itu agar bisa digunakan di tempat lain.

Selain aplikasi, riset terapan itu melibatkan dosen lain dari program studi S-1 Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis, yaitu Majidah, dan Cahyaningsih. Mereka melakukan pelatihan dan pendampingan tata kelola paguyuban dan literasi keuangan. Hasilnya seperti penyusunan anggaran dasar dan rumah tangga serta struktur paguyuban.

Pembentukan paguyuban itu sebagai alat koordinasi diantara para pemilik homestay di Kamojang untuk mengatasi berbagai persoalan dalam pengelolaan usaha homestay. Fungsi lainnya untuk membantu pengembangan wisata di Desa Laksana sehingga dapat meminimalkan persaingan usaha dan mengembangkan usaha bersama.

Keberadaan penginapan di Kamojang muncul sejak 2018 yang diinisiasi oleh sebuah perusahaan energi panas bumi di daerah itu. Saat itu, ada sepuluh rumah yang disiapkan warga namun baru pada 2021 para pemilik penginapan mendirikan paguyuban.

Baca juga :
Jasa Pbn Premium
Jasa Pbn Berkualitas
Jasa Pbn

Mereka memfasilitasi wisatawan untuk tinggal lebih lama karena Desa Laksana memiliki beberapa destinasi wisata. Perlu waktu lebih dari sehari jika wisatawan ingin menyambangi seperti Kawah Kamojang, wisata panas bumi, Konservasi Elang, Danau Ciharus, dan Kawah Manuk.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *