Kopi Kenangan memamerkan kopi bertenaga surya di Outlet RC Veteran di Bintaro, Jakarta Selatan. Chief Executive Officer (CEO) Kopi Kenangan dan Founder Edward Tirtanata mengatakan bahwa kopi solar ini berarti kopi yang dibuat dengan energi matahari.
“Kami ingin mengambil langkah awal untuk menjadi lebih hijau dengan menggunakan panel surya sebagai sumber energi bersih di toko ini,” kata Edward usai peresmian drive-through dan self-contained building pertama Kopi Kenangan di Bintaro, Jakarta Selatan. Selasa, 24 Mei 2022. Ada 18 modul surya seberat 540 kilogram di atap gedung toko.
Edward menjelaskan modul panel surya menyerap energi matahari dan menjadi sumber energi listrik untuk menyalakan mesin pembuat kopi, lampu, televisi, AC, dan elektronik lainnya. “Hingga 70 persen pasokan energi surya itu digunakan untuk mesin kopi,” katanya.
Fanda Soesilo, CEO SUNterra, pemasok panel surya, mengatakan panel surya yang digunakan di Gerai Kopi Kenangan RC Veterans mampu menghasilkan listrik 32.000 kilowatt per hari. Cara kerjanya sederhana: Panel surya menyerap energi sinar matahari yang mengandung arus listrik searah, kemudian mengubahnya menjadi arus listrik bolak-balik menggunakan inverter.
“Kami membantu memperbaiki lingkungan dengan secangkir kopi,” kata Fanda. Menggunakan panel surya untuk menyalakan toko Kopi Kenangan membantu mengurangi 105.000 ton emisi setiap tahun, katanya.
Penggunaan panel surya di kedai Kopi Kenangan, lanjut Edward Tirtanata, sekaligus menyambut Hari Lingkungan Hidup Sedunia pada 5 Juni. Gerai Kopi Kenangan di Bintaro, Jakarta Selatan merupakan hasil kerjasama antara Kopi Kenangan, Grab dan SUNterra. “Kami berharap inovasi ini dapat memotivasi kami dan pelaku industri lainnya untuk memaksimalkan penggunaan energi bersih,” ujarnya.
