Ada satu hal menarik dalam perhelatan Third G-20 Sherpa Meeting yang digelar di Yogyakarta pada 27- 28 September 2022. Selama menggelar pertemuan di Yogyakarta, para delegasi yang diwakili pejabat setingkat direktorat jenderal dari 20 negara itu disuguhi satu racikan kopi unik khas nusantara, yakni Kopi Aren Toraja.
“Formulasi Kopi Aren Toraja ini kami buat dengan bahan dasar kopi Toraja Kalosi,” kata Ade Herlambang, Research and Development Mixology Excelso, pihak yang meracik kopi bagi para delegasi G20 itu, Jumat, 30 September 2022.
Baca Juga :
Jual Saldo Paypal
Jual Beli Saldo Paypal
Saldo Paypal Terpercaya
Hal yang membuat kopi itu sangat bercirikhas Indonesia dan baru pertama kali dinikmati para delegasi itu karena adanya gula aren. “Seluruh bahannya dari Indonesia, kopi dari Toraja sedangkan gula arennya dari Jawa Barat,” kata Ade yang mendapat formula racikan yang pas setelah selama tiga hari melakukan uji coba itu.
Tak disangka, formula racikan Kopi Toraja Aren itu ternyata sangat disukai para delegasi G20 yang hadir. Buktinya, selama dua hari perhelatan, sebanyak 500 cup yang disediakan ludes.
“Terutama delegasi dari Dubai dan Saudi Arabia dalam sehari mereka bisa minum 6-8 cup Kopi Toraja Aren itu, kami sampai hafal nama-nama delegasinya,” kata Ade.
Ade membeberkan kopi yang digunakan untuk racikan formula itu memanfaatkan hasil kebun milik Kapal Api di Kalosi Tana Toraja, Sulawesi. Kopi dari kebun itu, menurut dia, merupakan salah satu penghasil kopi Arabika terbaik di Indonesia.
Baca juga :
Jasa Pbn Premium
Jasa Pbn Berkualitas
Jasa Pbn
“Kopi Toraja jenis Arabica sendiri memiliki ciri khas rasa keasaman segar,” kata Ade. Maka, saat olahan kopi itu dipadukan dengan gula aren, sajian minuman itu menghasilkan rasa yang unik. Ada manis pekat khas gula aren bercampur aroma kopi yang kuat dan susu yang creamy.
“Formula Kopi Aren Toraja ini belum kami jual bebas ke konsumen, karena tujuan awalnya untuk disajikan pada delegasi G-20 dulu,” kata Ade.
Ade menuturkan baru pertengahan Oktober nanti pihaknya akan menjual kopi jenis racikan itu ke konsumen di kedai kopi miliknya.
